rss
twitter
    Find out what I'm doing, Follow Me :)

Senin, 14 Desember 2009

Mengatasi Kecemasan Berbicara


Salah satu tantangan terbesar dalam public speaking adalah bagaimana mengelola kecemasan. setiap orang, pada dasarnya memiliki rasa cemas ketika diminta untuk melakukan presentasi. Apalagi, dihadapan audiens yang dianggap sebagai orang-orang penting.

Seringkali, kecemasan justru akan menghancurkan performa kita saat presentasi. mangapa?, karena ketika kita cemas, pikiran kita tidak akan berfungsi optimal, kemudian resiko terbesarnya adalah kita LUPA terhadap semua yang akan kita sampaikan.

Karenanya penting bagi kita untuk memahami bagaimana mengelola kecemasan ini, berikut beberapa tipsnya:

1. Anggap kecemasan adalah hal yang normal dan wajar. Setiap orang, dari level pendidikan manapun, entah dia berpengalaman atau tidak dalam hal presentasi, punya kecenderungan untuk mengalami kecemasan alias demam panggung. Ketika kuliah, seorang dosen senior di kampus saya yang mengajarkan Effective Speaking, pernah bercerita walaupun dia memiliki jam terbang cukup tinggi dalam mengajar, tapi tetap saja ada saatnya beliau mengalami nervous, atau demam panggung. Gejala umumnya, tangan berkeringat, perut agak mulas, dan jantung berdegup semakin kencang.

Jadi, kecemasan atau demam panggung adalah FENOMENA yang wajar. seorang pakarpun MENGALAMINYA. so, stay cool...ok

2. Atur nafas, pola 1:4:2. tenangkan diri Anda, tarik napas satu hitungan, tahan 4 hitungan, lalu keluarkan 2 hitungan. ini formulasi dari Anthony Robins. Sambil tarik napas bayangkan rasa percaya diri semakin tumbuh. Dan saat mengeluarkan napas, bayangkan setiap kecemasan keluar bersama napas kita.

3. Afirmasi: kata-kata positif (self talk). Berkomunikasilah dengan diri sendiri, dan katakan bahasa-bahasa yang positif. "saya yakin saya bisa", "saya merasa tenang sekarang"...dan seterusnya.

4. Pikirkan hal-hal yang baik (visualisasi. sebelum memulai presentasi, pejamkan mata Anda, lalu bayangkan Anda sudah tampil di depan, menyampaikan dengan penuh percaya diri, dan audiens sangat antusias mendengarkan Anda. Visualisasi, membantu membangun rasa percaya diri Anda.

terakhir, berpikirlah kalau Tuhan memberikan potensi yang luar biasa pada diri Anda, karenanya, berpikirlah positif, dan berpikirlah bahwa Anda akan sukses melakukan presentasi.

You Can…if you think you Can!!
selamat mencoba!

Tidak ada komentar:

Cari Blog Ini